Sepak terjang Valentino Rossi dalam meraih kemenangan di MotoGP AS dikeluhkan Casey Stoner. Tapi buat Team Manager Fiat Yamaha Davide Brivio, Rossi cuma membalap dengan sepenuh hati.
Rossi harus berjibaku dengan sengit dalam mengatasi perlawanan Stoner di Laguna Seca, Senin (21/7/2008) dinihari WIB. Keduanya saling susul menyusul nyaris sepanjang balapan.
Pada akhirnya pembalap Yamaha itu keluar jadi pemenang, meninggalkan sang pembalap Ducati yang sempat terjerembab di gravel akibat ketatnya persaingan.
Stoner kemudian menolak bersalaman dengan Rossi di parc ferme usai balapan dan mengeluhkan gaya balapan Rossi, kendati Brivio segera melakukan pembelaan buat pembalapnya itu.
"Tak ada alternatif: sepanjang pekan Stoner mendominasi dengan selisih delapan per sepuluh sampai satu detik dari pembalap lain, jadi Rossi tahu kalau membiarkan Stoner memimpin akan berarti ketinggalan darinya," ujar Brivio kepada Italia1 yang dikutip Auto Sport.
Brivio pun menilai bahwa satu-satunya peluang Rossi juara saat itu adalah tetap memimpin dan tak membiarkan Stoner melaluinya. Itulah yang lantas dilakukan "The Doctor" di lintasan.
"Saya bilang dia bereaksi terhadap setiap pergerakan (Stoner). Dalam pendapat saya, itu adalah balapan luar biasa yang sekali lagi menunjukkan apa yang bisa Anda lakukan saat membalap dengan hati Anda," demikian Brivio.
ARSIP BERITA BALAP MOTOGP
ARSIP KLASEMEN MOTOGP 2009
ARSIP GAMBAR BALAP MOTOGP 2009
BERITA UTAMA
TERBARU
Seputar Arena
- Beda MotoGP Dengan World Superbike
- Bahan Baju Pembalap MotoGP
- Stasiun Televisi Pemegang Hak Siar MotoGP
- Kamera Di Motor Para Pembalap MotoGP
- Aturan Pemakaian Ban Pembalap MotoGP
- Sponsor Jaket Pembalap MotoGP
- Sponsor Helm Pembalap MotoGP
- Helm Khusus Pembalap MotoGP
- "Punuk" Di Jaket Pembalap MotoGP
- Top Speed Di MotoGP
INFORMASI MOTOGP 2008 : Valentino Rossi Menang Karena Membalap Dengan "Hati"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar