ARSIP GAMBAR BALAP MOTOGP 2009
Juara dunia enam kali MotoGP Valentino Rossi harus bekerja keras jika ingin membalikkan prediksi banyak orang yang justru menjagokan rivalnya Casey Stoner. Namun, Rossi mengatakan jika hasil tes ujicoba mengesankan yang diraih Stoner tak bisa dijadikan jaminan pada seri pembuka di Qatar, akhir pekan ini.
Ya, sepanjang sesi ujicoba yang dilakukan setiap tim beberapa waktu lalu, Stoner bersama Ducati desmosedici GP9 memang tampil perkasa. Juara dunia 2007 lalu itu hampir selalu sukses menjadi yang tercepat di sesi tes. Stoner bahkan sukses unggul satu detik lebih cepat dari Rossi pada sesi ujicoba terakhir di Qatar, beberapa waktu lalu.
Selain itu, hasil balap di Qatar yang akan menjadi seri pembuka MotoGP pun selalu menguntungkan Stoner. Rider Australia itu sukses menjadi pemenang di dua seri terakhir di sirkuit Losail. Sementara Rossi hanya mampu meraih satu kemenangan di Qatar, yakni pada 2006 silam.
Menyikapi fakta tersebut, wajar jika sejumlah kalangan memprediksi The Doctor bakal sulit mempertahankan gelar juaranya musim ini. Meski sadar Sirkuit Losail bukan merupakan trek yang bagus untuk Yamaha, namun Rossi membantah kabar tersebut dan mengatakan timnya masih hanya harus melakukan sedikit perbaikan guna terus bersaing.
"Qatar bukanlah salah satu trek yang bersahabat bagi kami. Namun kami masih memiliki kartu as yang belum dimainkan dan saya harap, sedikit perbaikan akan mebuat kami berkembang di seri perdana," ungkap Rossi sebagaimana dikutip Crash.
"Hasil ujicoba sama sekali takkan berpengaruh apa-apa saat Anda turun di balapan sebenarnya. Situasinya akan sangat berbeda dan kami memiliki suatu ide tentang apa yang akan terjadi sampai seri perdana digelar. Ini sungguh menarik," tambahnya.
"Saya masih optimis kami sedang berada dalam performa bagus, kendati kami sedikit kesulitan di sesi ujicoba. Secara umum, saya cukup puas dengan performa M1; Yamaha telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dan membuat saya senang," tutup pembalap 30 tahun itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar