Valentino Rossi cuma akan memulai balapan seri perdana MotoGP musim 2009 dari posisi dua. Meski begitu dia mengaku sangat puas karena itu merupakan target yang sudah dicanangkan sejak awal.
Dari hasil kualifikasi yang diadakan di sirkuti Losail, Minggu (12/4) dinihari WIB, The Doctor harus puas berada di urutan kedua di bawah Casey Stoner dengan selisih waktu 0,473 detik. Hasil tersebut jelas bukan kejutan karena selama sesi free practice dan bahkan sejak ujicoba pra musim pembalap Ducati itu selalu mengungguli Rossi.
Maka saat tak mampu merebut pole untuk balapan dinihari nanti, Rossi sama sekali tak kecewa. Yang tersirat darinya hanya nada-nada kepuasan karena duduk di posisi start kedua ternyata memang jadi targetnya sejak awal.
"(Posisi) kedua pastinya adalah yang kami harapkan, jadi kami harus mencapai target kami. Kami sangat dekat dengan Stoner, tapi sedikit lambat di beberapa tempat. Jadi kamu harus mengerti bagaimana untuk memperbaikinya, malam ini atau besok," ungkap Rossi kepada Italia1 TV yang dilansir Auto Sport.
"Start di posisi kedua adalah sesuatu yang penting. karena hasil tes kami di sini sangat buruk dan kami telah membuat peningkatan besar untuk itu akhir pekan ini. Bahkan ada peningkatan dari sore ke malam harinya. Jadi aku sedikit puas dengan itu," tambahnya.
Di saat bersamaan Rossi pun memberi komentar menyoal peraturan baru yang dikeluarkan Federasi Motor Internasional (FIM), terkait perubahan lamanya waktu kualifikasi menjadi hanya 45 menit, sebelumnya 60 menit. Rossi mengatakan regulasi baru itu adalah sebagai sebuah tantangan baru untuk dirinya dan juga para pembalap lainnya apakah mereka bisa bekerja secara cepat atau tidak.
"Opini saya (waktu) kualfikasi yang baru tidak buruk kok. Waktu 45 menit itu sulit karena kamu harus melakukan segalanya dengan cepat. Tapi kami bisa memanage-nya dengan cepat, so it's okay," pungkas rider 30 tahun itu.
Dari hasil kualifikasi yang diadakan di sirkuti Losail, Minggu (12/4) dinihari WIB, The Doctor harus puas berada di urutan kedua di bawah Casey Stoner dengan selisih waktu 0,473 detik. Hasil tersebut jelas bukan kejutan karena selama sesi free practice dan bahkan sejak ujicoba pra musim pembalap Ducati itu selalu mengungguli Rossi.
Maka saat tak mampu merebut pole untuk balapan dinihari nanti, Rossi sama sekali tak kecewa. Yang tersirat darinya hanya nada-nada kepuasan karena duduk di posisi start kedua ternyata memang jadi targetnya sejak awal.
"(Posisi) kedua pastinya adalah yang kami harapkan, jadi kami harus mencapai target kami. Kami sangat dekat dengan Stoner, tapi sedikit lambat di beberapa tempat. Jadi kamu harus mengerti bagaimana untuk memperbaikinya, malam ini atau besok," ungkap Rossi kepada Italia1 TV yang dilansir Auto Sport.
"Start di posisi kedua adalah sesuatu yang penting. karena hasil tes kami di sini sangat buruk dan kami telah membuat peningkatan besar untuk itu akhir pekan ini. Bahkan ada peningkatan dari sore ke malam harinya. Jadi aku sedikit puas dengan itu," tambahnya.
Di saat bersamaan Rossi pun memberi komentar menyoal peraturan baru yang dikeluarkan Federasi Motor Internasional (FIM), terkait perubahan lamanya waktu kualifikasi menjadi hanya 45 menit, sebelumnya 60 menit. Rossi mengatakan regulasi baru itu adalah sebagai sebuah tantangan baru untuk dirinya dan juga para pembalap lainnya apakah mereka bisa bekerja secara cepat atau tidak.
"Opini saya (waktu) kualfikasi yang baru tidak buruk kok. Waktu 45 menit itu sulit karena kamu harus melakukan segalanya dengan cepat. Tapi kami bisa memanage-nya dengan cepat, so it's okay," pungkas rider 30 tahun itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar