Tiga kemenangan beruntun rider Ducati Casey Stoner di ajang MotoGP cukup membuat Valentino Rossi resah. Saatnya menghentikan Stoner sudah tiba, demikian pembalap Yamaha itu berikrar.
Gara-gara Stoner menang di GP Jerman kemarin, raihan angka Rossi yang merupakan pimpinan di puncak klasemen sementara tinggal menyisakan keunggulan 20 angka. Rossi memang berhasil finis di posisi kedua, namun The Doctor harus bekerja superkeras karena memulai balap dari urutan tujuh.
"Saya sebenarnya malu harus mengawali balap dari belakang, dan di lap pertama saya melakukan banyak kesalahan tak perlu. Sebenarnya saya bisa menempel Stoner meski dia lebih cepat dari saya, tapi memang sulit mengalahkan dia," kata Rossi dilansir Autosport.
Berbekal pengalaman di Sirkuit Sachsenring kemarin, Rossi akhirnya tak ingin tinggal diam melihat kebangkitan Stoner. Jika ingin tetap bertahan di atas klasemen, Yamaha menurut pembalap asal Italia itu, harus segera meningkatkan performa motornya.
"Di beberapa race terakhir, Stoner dan Ducati terlihat lebih cepat dari kami. Jadi kami harus bekerja keras memperkecil selisih ketinggalan secepatnya. Sekarang kami akan berangkat ke Laguna Seca dengan peralatan ini, jadi kami harus mencoba melakukan yang terbaik, meski lintasan di sana tergolong sulit bagi kami," ungkapnya.
ARSIP BERITA BALAP MOTOGP
ARSIP KLASEMEN MOTOGP 2009
ARSIP GAMBAR BALAP MOTOGP 2009
BERITA UTAMA
TERBARU
Seputar Arena
- Beda MotoGP Dengan World Superbike
- Bahan Baju Pembalap MotoGP
- Stasiun Televisi Pemegang Hak Siar MotoGP
- Kamera Di Motor Para Pembalap MotoGP
- Aturan Pemakaian Ban Pembalap MotoGP
- Sponsor Jaket Pembalap MotoGP
- Sponsor Helm Pembalap MotoGP
- Helm Khusus Pembalap MotoGP
- "Punuk" Di Jaket Pembalap MotoGP
- Top Speed Di MotoGP
INFORMASI MOTOGP 2008 : Valentino Rossi Berusaha Stop Casey Stoner
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar